PerSaHabAtaN aNtaRa KeLi dAn BeRu

Cerita ini adalah karanganku sendiri. Jadi kalau lucu dan aneh jangan ditertawakan ya..? Silahkan membaca...........

Pada suatu hari Keli pergi menuju kebun wortel, dan toko madu, untuk mengambil beberapa wortel dan membeli sebotol madu segar, sehat, dan alami. Karena Keli ingat bahwa besok adalah hari ulang tahun sahabatnya "Beru" yang ke 8 tahun. Dan ia juga akan meminta ibunya untuk membantunya membuat kue. Dan tentu saja ibunya mau.


Sore harinya "Bu Bear" ibunya beru mengantarkan undangan ulangtahun untuk Keli. Ulang tahun itu dirayakan pukul 3 sore di rumah Beru, dan acara itu selesai sekitar -+ jam 5 sore. Pada malam harinya Keli dan ibunya terlihat sibuk mengumpulkan bahan-bahan untuk membuat roti pada keesokan harinya. Kesokan harinya Keli dibangunkan pagi-pagi oleh ibunya karena Keli akan membantu ibunya membuat roti untuk Beru.

Sekarang jam dinding rumah Keli baru menunjukkan pukul 13.00 akan tetapi Keli sudah tidak sabar. Sambil menunggu Keli pun membaca bermain dan menonto teve. Dan akhirnya waktu menunjukkan pukul 14.45 dan Keli pun segera berpamitan kepada ibunya. Setelah berpamitan Keli segera berlari menuju rumah Beru yang jaraknya tidak begitu jauh dari rumahnya. Akhirnya Keli sampai juga di rumah Beru. Rumah Beru menjadi lebih indah karena dihias oleh balon pita dan berbagai macam hiasan lainnya. keli pun menaruh hadiah ditempat yang sudah disediakan dan mengucapkan selamat ulang tahun dan beberapa pesan kepada Beru. Ternyata Suasana disana masih sepi. Para tamu belum ada yang datang.


Akan tetapi satu demi satu para undangan pun telah datang. Dan mereka sangat menikmati acara itu. Dan jam dinding di rumah Keli pun menunjukkan pukul 17.15 dan Beru pun mengizinkan mereka untuk pulang. Akan tetapi Keli masih menikmati pesta itu berdua dengan Beru, mereka pun memakan kue buatan Keli.


Hingga ayah Beru datang membawa sesuatu untuk mereka berdua. mereka mendapat seperangkat alat sekolah baru. Mereka sangat berterimakasih. Tidak lama kemudian adzan maghrib berkumandang dan keli pun izin pulang. Dan ketika mereka melihat hadiah untuk mereka ternyata sama. Lalu mereka berdua pun berkata wah bisa kembaran nih. Kedua orang tua Beru pun tertawa.


Sesampainya dirumah Keli menunjukkan alat sekolah baru yang baru didapatnya dari ayah Beru dan menunjukkannya kepada kedua orangtuanya. Dan sejak saat itulah persahabatan antara Keli dan Beru jadi tambah lengket. Mhh mungkin seperti permen karet yang sudah lengket satu dengan yang lain. Hihihihihi!?.

Nah, bagaimana penilaiannya terhadap karanganku itu ? Bagus tidak ya..?