Diklat Ksatria 2019

        Cerita kali ini tentang aku yang mengikuti Diklat Ksatria Lembaga Mahasiswa Psikologi 2019 di Omah Notoplankton tanggal 15-17 Februari kemarin. Setelah rangkaian panjang proses recruitment, aku tidak menyangka bisa sampai tahap ini mengingat banyak yang berminat untuk bergabung di LM. Mendapat info kalau lolos ke tahap diklat, senang sih iya, tapi takut juga karena ga mungkin ga ada marah-marahnya. Tapi yaa jalani aja dong, masa takut sih!
     Hari pertama semua peserta dikumpulkan di selasar Fakultas Psikologi untuk kemudian berangkat bersama dengan naik bus. Sambil menunggu peserta yang lain, kita yang sudah datang dibagikan ID card sebagai tanda pengenal. Setelah upacara pembukaan kami langsung berangkat tanpa membuang waktu. Sampai di lokasi, kami diberi waktu untuk mengatur kamar dan beres-beres. Acara hari pertama ini masih diisi dengan materi. Dan kalau memang sesuai rundown maka kami akan bisa tidur jam 10 malam.
     Ternyata rundown  itu benar, tidak sampai jam 11 kita semua sudah diminta kembali ke rumah pondokan dan dipersilahkan tidur. Aku tidur nyenyak tanpa berprasangka buruk.Tapi baru sejenak aku terlelap, aku mendengar suara pintu didobrak dengan sangat keras dan suara-suara bentakan dari luar. Aku terbangun dan mendapati temanku semua sudah bangun dan panik. Ternyata itu panggilan dari senior untuk berkumpul di aula, dan jurit malam. :)
     Malam itu seharusnya dingin karena keluar asap dari mulut saat aku berbicara, tapi jaket yang aku pakai -yang sebenarnya jaket pinjaman- sangat hangat dan nyaman sehingga aku tidak merasa kedinginan sedikitpun. Peserta dibagi ke dalam kelompok untuk kemudian bergiliran keluar dari aula menuju pos-pos yang ada. Aku yang ada di kelompok terakhir menunggu sampai mengantuk di aula. Malam itu diisi dengan pertanyaan yang pada intinya adalah mempertanyakan komitmen kami pada LM ini. 
     Dini hari kegiatan baru selesai dan semua kembali dipersilahkan tidur. Tentu tidak lama karena subuh sepertinya tidak lama lagi. Dan benar saja, baru sebentar tidur kita dibangunkan untuk senam pagi di lapangan yang lumayan jauh dari pondokan. Acara hari kedua ini kita diminta untuk mendatangi rumah seseorang sesuai clue yang didapat secara berkelompok. Dilanjutkan acara game yang aku rasa maksudnya adalah untuk melatih kekompakan dan kerja sama tim.
     Sore hari saat balik ke aula aku merasa tidak enak badan. Sudah mencoba minum obat yang aku bawa tapi rasanya tidak membaik. Jadi sebelum sesi malam aku ijin ke salah satu senior untuk tidak ikut kegiatan dan aku sangat beruntung karena diijinkan. Ternyata tidak hanya aku, masih ada satu lagi temanku yang juga sedang tidur saat aku kembali ke pondokan. Sesi yang aku lewatkan malam itu adalah sesi eval, seperti yang kalian bayangkan di situlah kumpulan adegan marah-marah berada. 
     Pada hari terakhir kegiatan diisi dengan outbound, dan juga game-game seru lainnya! Tidak seperti yang aku pikirkan bahwa setelah diklat ini masih akan ada seleksi lagi, ternyata di hari terakhir inilah kami semua disambut dan diterima sebagai pengurus Lembaga Mahasiswa Psikologi sebagai staff 1 periode 2019-2010. Aku tidak menyangka bisa sampai sejauh ini, karena bahkan aku tidak pernah berharap tinggi bisa masuk LM ini.
     Tiga hari menjalani diklat banyak ilmu yang aku dapat baik yang disampaikan langsung maupun yang masih harus dipahami dulu apa maksud dan tujuannya. Aku juga mendapat banyak pengalaman baru dan teman baru untuk selanjutnya berdinamika bersama. Sekarang aku hanya tinggal menunggu kabar di departemen manakah aku ditempatkan. Untuk semua panitia yang menyiapkan diklat ini, terima kasih banyak atas kesempatan yang kalian sediakan bagi kita semua untuk bisa belajar banyak dan bersenang-senang dalam waktu tiga hari, dan aku sangat tidak sabar menunggu kabar selanjutnya hehe..!

(Foto selesai diklat)

     Bersamaan dengan diterimanya aku di LM aku membuat keputusan bahwa aku akan mengundurkan diri dari Repsigama sebelum kepengurusan dibentuk. Kenapa? Karena aku sudah memiliki banyak tanggung jawab sekarang. Tugas kuliah yang semakin lama semakin berat, dan aku bukan tipe yang bisa mengesampingkan kuliah walau sedikit. Aku sudah bergabung di satu UKM Universitas yaitu UKM Peduli Difabel sebagai anggota PSDM yang oprecnya tidak sempat aku ceritakan di blog ini. Aku juga ingin bergabung menjadi pengurus ormadaku yaitu IMMY yang sudah memberi pengalaman berkesan selama liburan kemarin. Jadi aku memutuskan hanya akan mengambil satu BKM fakultas supaya aku bisa bekerja secara total di dalamnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HaRi yaNg mEnyeNangKan

JaWabaN TeKa-tEki

#FUNFACT LM Psikologi 5